MADURAI/RAMANATHAPURAM: Kehidupan normal terhenti ketika hujan lebat melanda distrik Madurai dan Ramanathapuram pada Minggu dini hari. Curah hujan sporadis terus berlanjut dan beberapa wilayah di kedua kabupaten mencatat curah hujan lebih dari 50 mm. Bangunan kuil Rameswaram terendam banjir dan hal ini menyebabkan kesulitan besar bagi umat yang memadati tempat ibadah pada hari Minggu.

Menurut Departemen Meteorologi India (IMD), daerah bertekanan rendah yang terbentuk di barat daya Teluk Benggala menyebabkan curah hujan yang meluas di negara bagian tersebut. Curah hujan rata-rata dilaporkan di Madurai sebesar 17,4 mm, sedangkan distrik Ramanathapuram mencatat curah hujan rata-rata sebesar 32,06 mm. Wilayah Rameswaram melaporkan curah hujan rata-rata tertinggi sebesar 70 mm. Sementara itu, IMD juga memperkirakan hujan lebat akan terjadi di beberapa kabupaten dalam beberapa hari ke depan.

Hujan lebat yang berlangsung selama lebih dari dua jam pada Minggu pagi dan merupakan mimpi buruk bagi para penumpang. Kabut air hujan dan lumpur menyelimuti beberapa bagian jalan di sejumlah wilayah termasuk Keelavasal, Vilakkuthun, dan Therku Vasal. Pada hari Minggu, banyak orang memadati kuil Rameswaram dan mereka berjuang untuk menyeberangi tempat yang tergenang air. Otoritas kuil membawa mobil untuk memompa air.

Sementara itu, pejabat Departemen Pertanian berharap hujan dapat mengatasi permasalahan irigasi para petani yang baru memulai budidaya samba di kabupaten tersebut. “Namun, tanaman Kuruvai yang sudah matang dan hasil hortikultura yang siap dipanen sedikit berisiko. Karena musim hujan akan segera tiba, para petani harus mengambil tindakan pencegahan untuk mencegah kerusakan pada tanaman. Pejabat di tingkat blok sedang memantau situasi tersebut,” mereka menambahkan.

Dengan adanya laporan curah hujan sporadis di seluruh negara bagian tersebut, kedatangan sayuran di pasar Madurai sedikit terpengaruh, kata presiden Asosiasi Pedagang Pasar Pusat Madurai, Chinnamayan. “Menjelang hari raya, harga sayur mayur pada hari Minggu naik tipis. Harga bawang merah, wortel masing-masing naik dari Rs 60 menjadi Rs 90 dan Rs 60 menjadi Rs 80 per kg,” ujarnya.

Warga di Madurai meminta pihak berwenang perusahaan mengambil tindakan segera untuk mengatasi musim hujan. “Sebagian besar saluran air pinggir jalan tersumbat sehingga air hujan bercampur lumpur mudah menggenang di jalan. Hal ini terjadi bahkan di jembatan AV. Para komuter menghadapi banyak masalah karena jalan yang tergenang air,” kata M Pradeep Kumar , seorang penduduk.

togel sidney