Oleh Layanan Berita Ekspres

CHENNAI: Menteri Kesehatan Ma Subramanian dan Menteri Kesehatan P Senthilkumar pada hari Selasa mengawasi latihan tiruan di Rumah Sakit Umum Pemerintah Rajiv Gandhi (RGGGH) untuk menilai kesiapan infrastruktur untuk pengelolaan Covid-19.

Latihan tiruan akan dilakukan di semua rumah sakit di seluruh negara bagian. Kementerian Kesehatan Union sebelumnya menyarankan untuk melakukan latihan tiruan secara nasional di semua distrik di tengah lonjakan kasus Covid-19 di Tiongkok, Jepang, Brasil, dan Amerika Serikat.

Berbicara kepada media di RGGGH, Subramanian mengatakan, Menteri Kesehatan akan mengarahkan seluruh kepala rumah sakit pemerintah untuk meninjau fasilitas dan menyampaikan laporan dalam waktu 24 jam. Seluruh kepala harus meninjau ketersediaan obat, konsentrator dan tabung oksigen, serta tempat tidur selama 12 jam. Rumah sakit swasta harus melapor dalam waktu 48 jam.

Para pejabat telah diinstruksikan untuk memeriksa tempat-tempat di mana pusat perawatan Covid dibuka selama gelombang kedua. Sementara itu, setelah bandara internasional melanjutkan pengujian acak 2% pada hari Sabtu, lebih dari 500 penumpang dites Covid-19. Sejauh ini belum ada yang dinyatakan positif, kata Menteri Subramanian.

Menteri menginstruksikan masyarakat untuk tidak khawatir karena negara siap menghadapi situasi apa pun yang disebabkan oleh Covid-19. “Saat pemerintah mengambil alih, stok oksigen medis hanya ada 200 metrik ton. Saat ini, negara bagian tersebut memiliki 1.954 metrik ton oksigen. Selama pandemi, konsumsinya mencapai 400 metrik ton per hari. Kebutuhan di rumah sakit sekarang 60 hingga 65 metrik ton,” tambahnya,

Masyarakat harus terus mengikuti pedoman Covid-19 karena banyak pembatasan yang belum dilonggarkan, katanya.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

Togel Sydney