CHENNAI: Pemerintah Tamil Nadu pada hari Rabu meminta Pusat untuk menyetujui tambahan 800 kursi untuk menerima mahasiswa di 11 perguruan tinggi kedokteran di negara bagian tersebut, kata Menteri Kesehatan Ma Subramanian.
Pemerintah pusat telah menyetujui penerimaan 850 siswa. “Kami mengupayakan tambahan 800 kursi agar sekitar 1.650 mahasiswa dapat merasakan manfaatnya,” kata Menkeu.
Berbicara kepada wartawan di ibu kota negara setelah berpartisipasi dalam pertemuan peninjauan vaksinasi COVID-19 nasional oleh Menteri Kesehatan Persatuan Mansukh Mandaviya dengan para menteri kesehatan negara bagian, Subramanian mengatakan dia menyerahkan sebuah memorandum yang menyatakan 11 tuntutan Pemerintah Tamil Nadu disorot, kepada para wartawan. Menteri Persatuan. .
“Selain meminta pemerintah untuk mempercepat proyek All India Institute of Medical Science (AIIMS) di Madurai, kami juga meminta AIIMS untuk Coimbatore,” kata menteri.
Terkait pertemuan para menteri kesehatan, ia mengatakan rencananya pemberian dosis pertama vaksin COVID-19 kepada masyarakat sasaran pada akhir November dan menjadwalkan pemberian dosis kedua.
“Kami telah mengupayakan dosis COVAXIN yang cukup dari Pusat untuk memberikan dosis kedua kepada penerima manfaat,” kata Menteri.
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
CHENNAI: Pemerintah Tamil Nadu pada hari Rabu meminta Pusat untuk menyetujui tambahan 800 kursi untuk menerima mahasiswa di 11 perguruan tinggi kedokteran di negara bagian tersebut, kata Menteri Kesehatan Ma Subramanian. Pemerintah pusat telah menyetujui penerimaan 850 siswa. “Kami mengupayakan tambahan 800 kursi agar sekitar 1.650 mahasiswa dapat merasakan manfaatnya,” kata Menkeu. Berbicara kepada wartawan di ibu kota negara setelah berpartisipasi dalam pertemuan peninjauan vaksinasi COVID-19 nasional oleh Menteri Kesehatan Persatuan Mansukh Mandaviya dengan para menteri kesehatan negara bagian, Subramanian mengatakan dia menyerahkan sebuah memorandum yang menyatakan 11 tuntutan Pemerintah Tamil Nadu disorot, kepada para wartawan. Menteri Persatuan. .googletag.cmd.push(fungsi() googletag.display(‘div-gpt-ad-8052921-2’); ); “Selain meminta pemerintah untuk mempercepat proyek All India Institute of Medical Science (AIIMS) di Madurai, kami juga meminta AIIMS untuk Coimbatore,” kata menteri. Terkait pertemuan para menteri kesehatan, ia mengatakan rencananya pemberian dosis pertama vaksin COVID-19 kepada masyarakat sasaran pada akhir November dan menjadwalkan pemberian dosis kedua. “Kami telah mengupayakan dosis COVAXIN yang cukup dari Pusat untuk memberikan dosis kedua kepada penerima manfaat,” kata Menteri. Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp