Layanan Berita Ekspres

CHENNAI: Mengingat banyaknya permintaan, Universitas Pusat Tamil Nadu (CUTN) di distrik Tiruvarur telah memutuskan untuk memulai empat program pascasarjana baru mulai tahun akademik berikutnya. CUTN akan menawarkan gelar master di bidang Teknologi Pangan, Teknologi Farmasi, Bioinformatika dan Pendidikan Jasmani mulai tahun akademik 2023-2024. Persetujuan yang diperlukan untuk memulai kursus telah diperoleh dan penerimaan ke kursus baru ini akan dilakukan melalui Common University Admission Test (CUET).

Universitas ini memiliki 12 sekolah di kampusnya dengan 27 departemen yang berfungsi. Keempat mata kuliah tersebut di atas akan ditawarkan oleh empat departemen baru. Menurut pejabat universitas, ada permintaan lama untuk memulai program gelar master di bidang Pendidikan Jasmani, karena akan memberikan kesempatan bagi siswa yang telah menyelesaikan kelulusan di bidang pendidikan jasmani untuk mendapatkan gelar M.PEd. Ada rencana untuk memperluas departemen dengan memulai lebih banyak kursus yang berkaitan dengan olahraga, tambah para pejabat.

Wakil Rektor M Krishnan mengatakan pasca Covid-19, permintaan terhadap mata kuliah yang berkaitan dengan sektor farmasi dan bioinformatika meningkat berkali-kali lipat. “Sektor farmasi membutuhkan lebih banyak tenaga terampil dan untuk memenuhi permintaan yang meningkat, kami memutuskan untuk memulai Teknologi Farmasi,” katanya. Digitalisasi yang semakin pesat selama pandemi mendorong sektor bioinformatika. Ada kekurangan peneliti bioinformatika di India dan luar negeri. Kursus ini akan memastikan pilihan karir yang baik, kata VC.

MSc Teknologi Farmasi akan memberikan pelatihan praktis kepada siswa dalam teknologi terkini di sektor farmasi. Universitas akan berkolaborasi dengan pakar industri untuk menghasilkan silabus terbaru untuk mata kuliah tersebut. “Kami sudah memiliki Fakultas Ilmu Hayati yang beroperasi di universitas, yang didalamnya terdapat departemen seperti bioteknologi, mikrobiologi, dan hortikultura.

Departemen baru seperti teknologi farmasi dan bioinformatika akan membuka jalan bagi penelitian di universitas,” kata seorang pejabat universitas. Universitas akan memulai empat program studi yang menawarkan 30 kursi di setiap departemen. Keputusan untuk menambah kursi akan diambil dengan mempertimbangkan jumlah kursus, kata para pejabat.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

unitogel