Layanan Berita Ekspres
MADURAI: Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun meninggal setelah makan makanan tak dikenal di Alaganallur pada hari Minggu. Sementara orang tuanya mengatakan bocah itu meninggal setelah meminum minuman kadaluarsa, mengatakan tanggal kadaluarsa tidak tertulis di campuran minuman tersebut. Jenazah C Guna diserahkan kepada anggota keluarganya setelah diautopsi, kata polisi.
Ayah C Guna, P Chinnandi (38), mengatakan, anaknya dan dua bocah lainnya mengonsumsi serbuk minuman kesehatan kadaluwarsa saat bermain di depan rumahnya. “Sementara Guna memakan seluruh paket, dua anak laki-laki lainnya rupanya memuntahkan campuran kesehatan karena rasanya tidak enak. Ketika Guna mulai muntah dan pingsan di tempat, anak laki-laki itu memberi tahu para tetua, ”kata ayah Guna. Bocah itu kemudian dibawa ke Rumah Sakit Pemerintah Rajaji ketika kondisinya memburuk, di mana para dokter menyatakan dia meninggal saat tiba.
Penyidik SSI Ganeshan mengatakan minuman kesehatan sachet tersebut diamankan dari pihak keluarga namun belum bisa dipastikan tanggal kadaluwarsa pada kemasan tersebut. Namun, keluarga almarhum mengaku dalam pengaduannya bahwa racikan kesehatan tersebut sudah kadaluwarsa. Sebuah kasus telah terdaftar di bawah 174 CrPC.
MADURAI: Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun meninggal setelah makan makanan tak dikenal di Alaganallur pada hari Minggu. Sementara orang tuanya mengatakan bocah itu meninggal setelah meminum minuman kadaluarsa, mengatakan tanggal kadaluarsa tidak tertulis di campuran minuman tersebut. Jenazah C Guna diserahkan kepada anggota keluarganya setelah diautopsi, kata polisi. Ayah C Guna, P Chinnandi (38), mengatakan, anaknya dan dua bocah lainnya mengonsumsi serbuk minuman kesehatan kadaluwarsa saat bermain di depan rumahnya. “Sementara Guna memakan seluruh paket, dua anak laki-laki lainnya rupanya memuntahkan campuran kesehatan karena rasanya tidak enak. Ketika Guna mulai muntah dan pingsan di tempat, anak laki-laki itu memberi tahu para tetua, ”kata ayah Guna. Bocah itu kemudian dibawa ke Rumah Sakit Pemerintah Rajaji ketika kondisinya memburuk, di mana para dokter menyatakan dia meninggal saat tiba. Penyidik SSI Ganeshan mengatakan minuman kesehatan sachet tersebut diamankan dari pihak keluarga namun belum bisa dipastikan tanggal kadaluwarsa pada kemasan tersebut. Namun, keluarga almarhum mengaku dalam pengaduannya bahwa racikan kesehatan tersebut sudah kadaluarsa. Kasus telah didaftarkan berdasarkan 174 CrPC.googletag.cmd.push(function() googletag.display(‘div-gpt-ad-8052921-2’); );