Layanan Berita Ekspres

TIRUCHY: Ketua Menteri Edappadi K Palaniswami pada hari Rabu menugaskan stasiun pemantauan kualitas udara yang didirikan di 28 lokasi di seluruh negara bagian, termasuk St Joseph College dan Universitas Bharathidasan, melalui konferensi video dari Chennai. Sistem yang dipasang akan memantau kualitas udara dan berbagi data dengan Dewan Pengendalian Pencemaran Tamil Nadu (TNPCB). Meski TNPCB telah memasang sistem tersebut di St Joseph College pada Januari tahun lalu, namun peresmiannya sempat tertunda.

Proyek ini merupakan gagasan mantan Menteri Utama J Jayalalithaa yang mengumumkan pada tahun 2015 bahwa sistem pemantauan kualitas udara akan dipasang di 25 lokasi. Pemerintah saat ini telah mendirikannya di sekitar 28 tempat. “Ini adalah inisiatif yang disambut baik oleh pemerintah. Kami senang mereka memilih perguruan tinggi kami untuk mendirikan fasilitas ini. Kami telah mengerjakan berbagai inisiatif untuk meningkatkan pengetahuan siswa kami tentang lingkungan. Karena kami memiliki akses terhadap data polusi udara, kami berharap data ini akan lebih membantu siswa kami untuk memiliki pemahaman yang lebih baik tentang tingkat polusi dan perlunya melindungi lingkungan kita,” kata Dr M Arockiasamy Xavier, Kepala Sekolah, St Joseph College.

Sumber menyebutkan, stasiun tersebut bisa mengetahui kualitas udara dalam radius lima kilometer. Pusat di St Joseph College akan memberikan tingkat polusi di terminal bus Chathiram dan Rockfort. Sistem akan memberikan informasi real-time mengenai materi partikulat (PM 2.5, 10) dan polutan lainnya (Sulphur Dioksida, Amonia, Karbon Monoksida, dll.). Informasi tersebut akan ditampilkan kepada publik di pintu masuk kedua lembaga tersebut. “Petugas harus memasang papan dalam bahasa Tamil di dekat sistem display. Agar informasinya lebih mudah diketahui publik,” kata T Aririvalagan, seorang warga.

taruhan bola online