Oleh Layanan Berita Ekspres

COIMBATORE: Sekolah Menengah Negeri Kuniyamuthur, yang memiliki lebih dari 1.000 siswa, menghadapi keterbatasan ruang yang parah sehingga lebih dari 80 siswa berdesakan di ruang kelas. D Kannan, salah satu orang tua murid, mengatakan kepada TNIE bahwa hanya 40 siswa yang bisa duduk dengan nyaman di dalam kelas.

Namun lebih dari 80 siswa duduk di setiap ruangan dari kelas 6 hingga 10.

“Beberapa siswa duduk di depan papan tulis di lantai karena meja yang tersedia tidak mencukupi,” ujarnya.

Ia juga menuduh siswa terkadang dipaksa duduk di bawah pohon.

Orang tua lainnya berkata, “Dari kelas 1 hingga 10, lebih dari 1.000 siswa belajar di sekolah tersebut. Untuk semua siswa ini, hanya ada empat toilet di sekolah.”

Seorang guru yang enggan disebutkan namanya mengatakan: “Sejak pandemi, kekuatan siswa meningkat setiap tahun dan saat ini 1.300 siswa belajar di sini.

Namun, seluruh siswa tersebut harus duduk di 16 ruang kelas. Bahkan setelah sekolah tersebut ditingkatkan tahun lalu, departemen pendidikan sekolah gagal menciptakan fasilitas dengan membangun lebih banyak ruang kelas, toilet, dan fasilitas lainnya.”

Kepala Sekolah H Manokaran mengatakan kepada TNIE, “Kami membutuhkan lebih dari 20 ruang kelas selain agar siswa dapat duduk dengan nyaman. Sekarang lebih dari 80 siswa duduk di ruang kelas. Sebanyak sembilan ruang kelas disetujui berdasarkan skema Perdana Menteri, namun hal ini masih tertunda. Selain itu, Coimbatore Corporation telah meyakinkan akan membangun tiga ruang kelas. Kami berharap sekolah akan mendapatkan ruang kelas pada tahun ajaran ini.”

Ia juga menambahkan, pihaknya akan berupaya melalui komite manajemen sekolah untuk memenuhi kebutuhan sekolah.

SGP hari Ini