Layanan Berita Ekspres

VELLORE: Proyek infrastruktur yang dilaksanakan di Vellore di bawah Misi Kota Cerdas telah lama tertunda karena berbagai alasan. Kesulitan utama yang dihadapi warga dan pengendara adalah belum selesainya perbaikan jalan di seluruh kota.

Proyek Kota Pintar dimulai pada tahun 2018 dan ditunda karena pandemi dan kekurangan tenaga kerja. Komisaris Vellore City Municipal Corporation (VCMC) Ashok Kumar baru-baru ini mengatakan dalam pertemuan dengan kontraktor bahwa meskipun 655 km jalan akan dibangun di bawah skema Kota Cerdas, sejauh ini hanya 200 km jalan yang telah dibangun. Dia meminta kontraktor menyelesaikan proyek Underground Sewerage System (UGSS) secepatnya.

Jalan dapat dibangun hanya setelah sambungan rumah Skema Pasokan Air Gabungan Distrik Vellore dan lubang mesin UGSS (sebelumnya disebut lubang got) telah dibangun dengan benar. Namun, ada banyak gangguan dalam pekerjaan ini.

Proses pengalokasian mempersulit proses konstruksi dan menimbulkan kebingungan, kata seseorang yang mengetahui masalah tersebut kepada TNIE. Sumber di Vellore City Municipal Corporation (VCMC) mengatakan penundaan tersebut terutama disebabkan oleh kerusakan pada saluran sistem pembuangan limbah bawah tanah (UGSS) dan pipa sambungan air. Mereka rusak di sebagian besar wilayah pemukiman. Para pejabat Perusahaan memastikan bahwa tidak ada kerusakan pada sambungan utilitas sebelum membangun jalan, kata seorang pejabat senior yang tidak mau disebutkan namanya. “Ini menjadi pekerjaan ganda dan menjadi alasan di balik penundaan tersebut,” tambah pejabat itu.

Para insinyur, pejabat dan kontraktor Perusahaan, bersama dengan anggota lingkungan yang baru terpilih, sedang mengerjakan metode pengendalian tekanan tahap demi tahap. Namun, pihak berwenang tidak dapat menyetujui tanggal penyelesaian proyek.

Proyek UGSS dilaksanakan di bawah skema AMRUT (Misi Atal untuk Peremajaan dan Transformasi Perkotaan) dari Pusat. Namun di beberapa tempat terdapat kendala pada pembuatan saluran pembuangan akibat batu yang keras. “Kami telah meminta izin untuk meledakkan batu,” kata seorang pejabat UGSS kepada TNIE.

Menyelesaikan pekerjaan ini akan menjadi tugas yang menantang bagi walikota yang baru terpilih, Sujatha. “Pekerjaannya tertunda karena berbagai hal, tapi kami mempercepat proyek pembangunannya dan akan segera selesai,” ujarnya kepada TNIE.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

Result SGP