Oleh Layanan Berita Ekspres

MADURAI: Sebagai bagian dari upaya menjadikan Pengadilan Tinggi Madurai sebagai ‘kampus sekali pakai bebas plastik’, hakim administratif Pengadilan Tinggi, Hakim R Mahadevan, telah memasang lima mesin penjual otomatis ‘manjappai’ dan sebuah mesin penjual otomatis. penjual terbalik diperkenalkan. mesin Kamis di kampus pengadilan.

Berbicara pada kesempatan tersebut, Hakim Mahadevan menunjukkan bagaimana kunyit dan ‘manjappai’ (kantong kuning) merupakan bagian integral dari budaya dan kehidupan kita sehari-hari. Ia mendesak masyarakat umum untuk bekerja sama dalam mengembalikan praktik adat penggunaan ‘manjappai’, dengan mengatakan hal itu akan membantu melindungi lingkungan dengan menghindari masalah polusi. Dari lima mesin penjual otomatis, tiga mesin ditempatkan di kompleks pengadilan negeri gabungan Madurai, tambahnya.

Sebelumnya pada hari yang sama, Supriya Sahu, sekretaris utama departemen kehutanan, menguraikan berbagai inisiatif yang dilakukan oleh pemerintah untuk melarang penggunaan plastik sekali pakai di negara bagian tersebut. Badan Pengendalian Pencemaran Tamil Nadu (TNPCB), Ketua Jayanthi Murali, Advokat Jenderal Tambahan J Ravindran dan Veera Kathiravan menyampaikan pidato pada pertemuan tersebut. Tercatat, mesin serupa telah dipasang di Kantor Pusat Madras pada dua pekan lalu.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

lagutogel