Oleh Layanan Berita Ekspres

COIMBATORE: Departemen Penjara Tamil Nadu telah memperkenalkan fasilitas interkom di Penjara Pusat Coimbatore sebagai uji coba untuk memfasilitasi narapidana berkomunikasi dengan anggota keluarga mereka tanpa gangguan.

Sebanyak 2.310 orang, termasuk 110 perempuan, ditahan di Penjara Pusat Coimbatore sebagai narapidana dan tahanan rutan. Kerabat narapidana diperbolehkan bertemu dengan mereka pada hari Senin, Rabu, dan Jumat, sedangkan narapidana dan mereka yang ditahan berdasarkan UU Goondas diperbolehkan bertemu dengan kerabatnya pada hari Selasa dan Kamis.

Anggota keluarga, kerabat dan penasihat hukum dapat bertemu dengan para narapidana setelah mengajukan petisi kepada otoritas penjara. Pertemuan berlangsung di sebuah ruangan yang kedua belah pihak berdiri dengan jarak 2 meter dan dipisahkan oleh jeruji.

Akibatnya, para lansia di kedua belah pihak harus meregangkan pita suaranya agar bisa didengar lawan bicaranya di tengah kebisingan. “Orang lanjut usia harus berbicara dengan suara keras karena pihak lain tidak dapat mendengar atau memahaminya. Mengingat kesulitan praktisnya, kami mengizinkan tiga pengunjung untuk setiap tahanan sekaligus. Rata-rata, 400 hingga 500 pengunjung biasanya datang ke penjara untuk menemui para narapidana dalam sehari. Namun ruang yang disediakan di ruang wawancara tidak cukup. Jadi kami memperkenalkan fasilitas interkom,” kata Wakil Inspektur Jenderal Polisi Penjara (kisaran Coimbatore), G Shanmuga Sundaram.

Menurutnya, interkom tersebut akan membantu para narapidana dan kerabatnya untuk berbicara bebas tanpa ada gangguan. Sebanyak delapan ponsel telah terpasang dan delapan lagi akan segera dipasang. “Penjara Puzhal di Chennai telah melengkapi fasilitas ini. Namun di Coimbatore kami mengatur fasilitas tersebut dengan cara yang hemat biaya dengan mengeluarkan Rs 50.000 dari dana kesejahteraan departemen. Departemen penjara bertindak atas dasar kemanusiaan untuk hal ini. Fasilitas ini akan diperluas ke penjara distrik lainnya,” tambah Shanmuga Sundaram.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

lagutogel