TIRUPPUR: Kurangnya ruang di Rumah Sakit Perguruan Tinggi Kedokteran Tiruppur telah memaksa beberapa pasien Covid untuk berbagi tempat tidur. Pada hari Kamis, banyak pasien yang menunggu alokasi tempat tidur diduga memasuki pandal oksigen di tempat tersebut dan naik ke tempat tidur pasien Covid lainnya.
Namun hal ini menimbulkan kepanikan di rumah sakit karena virus dapat menyebar dari mereka yang sakit parah ke mereka yang bergejala ringan. Dekan Rumah Sakit Perguruan Tinggi Kedokteran Tiruppur R Murugesan mengatakan kepada TNIE, “Ada kekurangan tempat tidur di Rumah Sakit Perguruan Tinggi Kedokteran Tiruppur selama beberapa hari terakhir. Namun karena banyaknya kasus positif hanya dalam dua hari, banyak pasien yang datang ke fasilitas pemerintah. Staf medis meminta mereka menunggu dan sibuk memindahkan pasien ke pusat perawatan Covid di kota.”
Dia menambahkan bahwa beberapa dari mereka tidak mau menunggu dan dengan rasa takut yang tidak perlu mereka memasuki pandal oksigen sendiri dan naik ke tempat tidur orang lain. “Ini adalah masalah serius dan staf medis telah meminta mereka segera keluar untuk menegakkan jarak sosial,” katanya.
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
TIRUPPUR: Kurangnya ruang di Rumah Sakit Perguruan Tinggi Kedokteran Tiruppur telah memaksa beberapa pasien Covid untuk berbagi tempat tidur. Pada hari Kamis, banyak pasien yang menunggu alokasi tempat tidur diduga memasuki pandal oksigen di tempat tersebut dan naik ke tempat tidur pasien Covid lainnya. Namun hal ini menimbulkan kepanikan di rumah sakit karena virus dapat menyebar dari mereka yang sakit parah ke mereka yang bergejala ringan. Dekan Rumah Sakit Perguruan Tinggi Kedokteran Tiruppur R Murugesan mengatakan kepada TNIE, “Ada kekurangan tempat tidur di Rumah Sakit Perguruan Tinggi Kedokteran Tiruppur selama beberapa hari terakhir. Namun karena banyaknya kasus positif hanya dalam dua hari, banyak pasien yang datang ke fasilitas pemerintah. Staf medis meminta mereka menunggu dan sibuk memindahkan pasien ke pusat perawatan Covid di kota.” Dia menambahkan bahwa beberapa dari mereka tidak mau menunggu dan dengan rasa takut yang tidak perlu mereka memasuki pandal oksigen sendiri dan naik ke tempat tidur orang lain. “Ini adalah masalah serius dan staf medis telah meminta mereka segera keluar untuk menegakkan jarak sosial,” katanya. googletag.cmd.push(fungsi() googletag.display(‘div-gpt-ad-8052921-2’); ); Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp