MADURAI: Majelis hakim pengadilan tinggi Madras pada hari Jumat meminta tanggapan dari pemerintah negara bagian atas litigasi kepentingan umum (PIL) yang mengupayakan pembangunan bendungan pemeriksaan di seberang sungai Vaigai antara kota Thenur dan Kodimangalam.
Penggugat, A Antonydoss, berpendapat bahwa tangki irigasi Paravai, yang merupakan salah satu yang terbesar di Madurai, sebagian besar menerima air dari sungai Vaigai. Sumber sekundernya adalah sisa aliran badan air yang terletak di bagian atas tangki. Namun saluran air yang menghubungkan sungai Vaigai dan tangki Paravai rusak parah saat terjadi banjir besar pada tahun 1979 dan setelahnya air Salurannya benar-benar terbengkalai,” klaimnya.
Meskipun pihak berwenang selama pemeriksaan tangki pada tahun 2020 meyakinkan bahwa langkah-langkah akan diambil untuk membersihkan seemai karuvelam di dalamnya, memperbaiki saluran air dan membangun bendungan di seberang Vaigai, hingga saat ini belum ada tindakan yang diambil, tambahnya.
Majelis hakim yang terdiri dari Hakim R Mahadevan dan J Sathya Narayana Prasad mengarahkan penasihat pemerintah untuk mendapatkan instruksi dari pihak berwenang terkait dan menunda kasus tersebut selama dua minggu.
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
MADURAI: Majelis hakim pengadilan tinggi Madras pada hari Jumat meminta tanggapan dari pemerintah negara bagian atas litigasi kepentingan umum (PIL) yang mengupayakan pembangunan bendungan pemeriksaan di seberang sungai Vaigai antara kota Thenur dan Kodimangalam. Penggugat, A Antonydoss, berpendapat bahwa tangki irigasi Paravai, yang merupakan salah satu yang terbesar di Madurai, sebagian besar menerima air dari sungai Vaigai. Sumber sekundernya adalah sisa aliran badan air yang terletak di bagian atas tangki. Namun saluran air yang menghubungkan sungai Vaigai dan tangki Paravai rusak parah saat terjadi banjir besar pada tahun 1979 dan setelahnya air Salurannya benar-benar terbengkalai,” klaimnya. Meskipun pihak berwenang selama pemeriksaan tangki pada tahun 2020 meyakinkan bahwa langkah-langkah akan diambil untuk membersihkan seemai karuvelam di dalamnya, memperbaiki saluran air dan membangun bendungan di seberang Vaigai, hingga saat ini belum ada tindakan yang diambil, tambahnya. Majelis hakim yang terdiri dari Hakim R Mahadevan dan J Sathya Narayana Prasad mengarahkan penasihat pemerintah untuk mendapatkan instruksi dari pihak berwenang terkait dan menunda kasus tersebut selama dua minggu. Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp