COIMBATORE: Bertindak atas arahan dari pemerintah daerah, Dinas Pendidikan Sekolah Erode pada hari Sabtu memberhentikan dua guru setelah mereka kedapatan memaksa siswanya membersihkan toilet di Sekolah Dasar Persatuan Mullampatti Panchayat (PUMS) di blok Perunduri.
Kepala sekolah, Mythili, dan guru lainnya, Sudha, diskors setelah dilakukan penyelidikan oleh petugas pendidikan distrik Perundurai, Amutha.
Menurut sumber di departemen pendidikan sekolah, hampir 40 siswa sedang belajar di sekolah tersebut dan kepala sekolah diduga memaksa siswa yang datang ke sekolah terlebih dahulu untuk membersihkan toilet. Sekelompok mahasiswa lainnya terpaksa membersihkan kampus dan menyapu kelas.
Siswa juga mencuci kotak bekal guru pada sore hari di sekolah. Praktek ini berlanjut hingga bulan lalu. Berdasarkan informasi dari perwakilan partai politik yang mendatangi sekolah tersebut dan mengambil bukti video, dibentuklah panitia yang dipimpin oleh DEO Amutha untuk menyelidiki masalah tersebut, tambah sumber.
Saat ditanya mengenai hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan M Ramkrishnan mengatakan, “Kami telah menskors mereka. Selain itu, kami telah melakukan penyelidikan dengan kepala sekolah lain yang tergabung dalam Periyur PUMS untuk masalah yang sama.”
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
COIMBATORE: Berdasarkan arahan dari pemerintah daerah, Dinas Pendidikan Sekolah Erode pada hari Sabtu memberhentikan dua guru setelah mereka kedapatan memaksa siswa membersihkan toilet di Sekolah Dasar Persatuan Mullampatti Panchayat (PUMS) di blok Perunduri. Kepala sekolah, Mythili, dan guru lainnya, Sudha, diskors setelah dilakukan penyelidikan oleh petugas pendidikan distrik Perundurai, Amutha. Menurut sumber di departemen pendidikan sekolah, hampir 40 siswa sedang belajar di sekolah tersebut dan kepala sekolah diduga memaksa siswa yang datang pertama ke sekolah untuk membersihkan toilet. Sekelompok siswa lainnya terpaksa mengosongkan kampus dan kelas.googletag.cmd.push(function() googletag.display(‘div-gpt-ad-8052921-2’); ); Siswa juga mencuci kotak bekal guru pada sore hari di sekolah. Praktek ini berlanjut hingga bulan lalu. Berdasarkan informasi dari perwakilan partai politik yang mendatangi sekolah tersebut dan mengambil bukti video, dibentuklah panitia yang dipimpin oleh DEO Amutha untuk menyelidiki masalah tersebut, tambah sumber. Saat ditanya mengenai hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan M Ramkrishnan mengatakan, “Kami telah menskors mereka. Selain itu, kami telah melakukan penyelidikan dengan kepala sekolah lain yang tergabung dalam Periyur PUMS untuk masalah yang sama.” Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp