Layanan Berita Ekspres

TIRUCHY: Klip video pejabat CPM memotong jalan hitam baru-baru ini di kota telah menjadi viral di media sosial dan memicu rentetan komentar. Klip yang menuduh pekerjaan yang dilakukan di Ranjithapuram (Ward 48) di kota itu cacat, membuat banyak orang mempertanyakan bagaimana kader partai bisa dibiarkan merusak jalan dan bagaimana badan sipil bisa diam saja.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Walikota Mu Anbalagan mengatakan bahwa korporasi pasti akan menindak orang-orang yang merusak jalan tersebut. “Jika mereka memiliki keluhan tentang kualitas pekerjaan, mereka dapat menyampaikannya kepada korporasi. Tim kami akan melakukan penilaian dan menindak kontraktor jika gagal memastikan kualitas.

Jika warga atau pekerja partai melakukan ‘pemeriksaan kualitas’ dengan memotong jalan aspal, itu adalah pelanggaran dan kami pasti akan menindak mereka,” katanya. Namun, Sekretaris Divisi CPM Ponmalai T Vijayendran mengatakan video itu hanya direkam untuk menyadarkan masyarakat. kualitas pekerjaan yang buruk. “Kami telah mengajukan petisi kepada komisaris perusahaan mengenai pekerjaan di bawah standar yang dilakukan di Ranjithapuram.

Namun, petugas tidak melakukan pemeriksaan untuk menentukan kualitas pekerjaan. Jadi, kami putuskan untuk membuat video,” kata Vijayendran. Sementara itu, petinggi perusahaan menampik tudingan buruknya kualitas hasil cetak.

“Kami menyelesaikan jalan di Ranjithapuram minggu lalu. Tidak ada kerusakan dan mereka tidak dapat memotong jalan untuk membuktikan klaim mereka. Kami memiliki tim insinyur dan ahli kami untuk melakukan inspeksi tersebut. Kami akan mengambil tindakan terhadap orang-orang ini, kata seorang pejabat.

togel hongkong pools